Ku tulis syairpahit dan getirtentang jalan hidup takdiradakalanya kita harus berpikiradakalanya kita harus menyingkiradakalanya kita harus mengusirentah apa yang di pikirkan umat beragamakatanya tiada Tuhan selain Dia yang patut di sembahtapi kepada setan kalian sembah jugaentah apa yang di pikirkan para generasi bangsamereka memadu kasihmenghalalkan segalanya mengatas namakan CINTAorang-orang tua berkatakami sudah bosan dengan semua itukami juga pernah mudasekarang kami bertaubatmeraka acuh seakan tak mau tauapa yang akan terjadi ?begitu banyak janin-janin dibunuhterbungkus plastik di buang ke tong sampaholeh sang ibunda tercintaentah apa yang di pikirkan para penegak keadilanbagaimana mereka asyik tertidursedang para perampok,pencuri,pencopetberpesta ria menikmati hasilnyasuara kami serakterus berteriakmeminta keadilanmeminta keamananmeminta kenyamananhati meringkuk menangis pilumelalui sebuah syair ku ungkap rasasudah lelah aku menutup matasudah lelah aku menutup telingasudah lelah aku terdiam
131213
0 comments:
Post a Comment